Sama
seperti orang dewasa, anak-anak dapat menderita masalah psikologis.
Masalah ini dapat dianggap sebagai gangguan perilaku, mental, emosional
atau gangguan belajar. Perawatan untuk setiap jenis gangguan dan
kesehatan mental dapat menentukan apakah anak memang memiliki masalah
tertentu. Beberapa masalah psikologis dapat hilang seiring waktu,
sementara yang lain bertahan sampai dewasa. Perhatikan anak-anak Anda apakah memiliki gejala-gejalanya.
Depresi dan Bipolar Disorder
Depresi
dapat dimulai pada masa kanak-kanak, terutama jika anak memiliki
kerabat biologis dekat yang menderita depresi. Depresi sering ditandai
dengan kurangnya minat dalam kegiatan, kesedihan dan merasa tidak dihargai atau merasa tidak punya harga diri. Depresi dan gangguan bipolar dapat menjadi penyebab anak melakukan usaha bunuh diri.
Autisme
Autisme adalah gangguan di mana anak tidak dapat berkomunikasi pada tingkat yang sama seperti teman-temannya dan hanya bisa menunjukkan sedikit minat untuk melakukan hubungan dengan orang lain. Anak dengan autisme dapat memiliki kesulitan belajar dan hanya terfokus pada rutinitas yang kaku dan benda-benda tertentu, namun tidak menunjukkan minat dalam hal-hal baru. Anak-anak autis seringkali memiliki tingkah laku tertentu, seperti mengepakkan tangan dan respon kaget yang berlebihan.
Gangguan Perilaku
Akademi Psikiatri Anak dan Remaja Amerika menyebutkan bahwa gangguan perilaku merupakan penyakit mental di mana anak memiliki kesulitan berperilaku sesuai dengan cara yang diharapkan. Dia mungkin memilih untuk kabur dari rumah, mencuri, membakar, merusak properti, atau membahayakan hewan, saudara atau teman sebaya.
Gangguan Kecemasan
Anak-anak
dapat mengalami berbagai gangguan kecemasan, termasuk gangguan
kecemasan umum, gangguan panik dan gangguan obsesif-kompulsif. Gangguan ini ditandai oleh ketakutan yang berlebihan dan kegelisahan yang berlangsung selama satu bulan atau lebih dan mempengaruhi kualitas kehidupan anak.
Penyalahgunaan Narkotika dan Obat-Obatan Terlarang
Zat yang sering disalahgunakan oleh anak-anak diantaranya alkohol, ganja dan obat resep, hingga bensin, cat, lem dan pelarut untuk merasakan sensasi melayang atau "teler." Beberapa anak secara psikologis atau fisik menjadi kecanduan zat dan memerlukan pengobatan untuk pemulihan.
Gangguan Makan
Beberapa
anak menjadi korban gangguan makan, termasuk anoreksia nervosa dan
bulimia. Gejala yang sering ditemukian adalah kekurangan berat badan,
merasakan timbunan lemak meski badannya sudah kurus, obsesif menghitung
kalori, dan memiliki banyak alasan untuk tidak makan.
Attention-Deficit Hyperactivity Disorder (ADHD)
Seorang
anak dicurigai ADHD ketika memiliki kesulitan untuk fokus,
memperhatikan, duduk diam, berdiri dalam barisan, atau menunggu giliran
untuk berbicara.
Gangguan Belajar
Beberapa
anak mengalami kesulitan belajar pada tingkat yang sama seperti
rekan-rekan mereka. Bagi beberapa anak, membaca lebih mudah bagi mereka,
sementara anak-anak lain perlu lebih banyak rangsanganvisual. Perlu
dilakukan pengujian untuk menentukan gangguan secara spesifik dan
mengembangkan rencana pembelajaran khusus.
Skizofrenia
Penyakit
psikotik ini bisa menyerang anak-anak selama tahun-tahun sekolah akhir
mereka. Gejala awal yang ditunjukan termasuk menarik diri dari
teman-teman, mengembangkan pola bicara yang tidak biasa, seakan tidak
memiliki emosi, bertindak aneh, dan mudah curiga.
No comments:
Post a Comment