Kabar
tidak mengenakkan kali ini hadir dari platform Youtube. Setelah
munculnya video beberapa brand besar yang beriklan disana muncul di
beberapa video kaum yang di duga ekstrimis di media youtube tersebut.
Hal ini pun akhirnya memunculkan sebuah keresahan bagi para pengiklan
atau brand besar dan mencabut kerjasama atau program dari perusahaan
milik Youtube tersebut.
Dilansir
dari maxmanroe dari data yang dilakukan oleh perusahaan analis keuangan
Nomura Instinet menghitung perkiraan kerugian potensial sebesar 750
Juta dolar. Angka ini tentu bukanlah sebuah angka yang kecil.
Dari
potensi kerugian yang terjadi tersebut, akhirnya juga berimbas pada
pendapatan para Youtuber dan juga content creator yang menggunakan
Youtube sebagai sumber mencari nafkah. Sekedar informasi bahwa salah
satu Youtuber paling terkenal di media youtube Pewdiepie memberitahukan
bahwa penghasilannya dari adsense menurun selama beberapa minggu. Dan
penurunannya pun sangat tajam (Maxmanroe).
Pewediepie
bahkan hanya mendapatkan 100 dollar dari video yang ia buat dengan
penonton lebih dari 3 juta. Tentu hal ini sangatlah kecil jika melihat
banyaknya penonton. Lalu apakabar, para Youtuber dan content creator
yang memiliki kurang dari 3 juta?
Mengingat
banyak para content creator dan juga Youtuber yang memproduksi beberapa
video di akun youtube nya menggunakan jasa-jasa para professional yang
tentu saja ada cost di dalamnya. Jika hal ini terus berlanjut, sama saja
lebih besar pasak daripada tiang.
Hal Yang Harus Dilakukan
Menilik
daripada ancaman kebangkrutan para Youtuber tersebut, sejatinya hal ini
bukanlah hal yang mengkhawatirkan bagi mereka yang meiliki jiwa pantang
menyerah dan daya juang tinggi dalam mencipta kreativitas. Walaupun ia
harus menerima kerugian untuk beberapa waktu, namun jika ia konsisten
untuk berkreasi dengan mengedepankan dampak dan manfaat tentu mereka
akan menemukan celah menghadapinya.
Namun
bagi mereka yang tidak memiliki daya juang yang baik, maka hal ini akan
menjadi sebuah masalah. Yang ada hanyalah mengeluh, dan terus menerus
mengeluarkan statement nyinyir sana-sini demi mencari perhatian.
Potensi
dan kebangkrutan yang berpotensi pada sebuah perusahaan memang
sejatinya adalah hal yang lumrah. Hal ini adalah seleksi alam di
belantara bisnis yang telah mapan. Termasuk youtube sebagai platform
yang telah mapan dan juga merupakan anak usaha besar daripada Google.
Masih banyak peluang yang bisa di manfaatkan.
Salah satunya adalah mencari media-media yang memberikan penghargaan melalui aktivitas produksi kreativitas kalian.
Salah
satu media yang dapat di coba menulis atau membuat karya kalian di
platform agregasi berita saat ini. Anda dapat memulai melakukannya lewat
UC News salah satu anak perusahaan Alibaba.
Caranya
juga cukup mudah, lakukan pendaftaran via wm.ucweb.com lalu isi biodata
lengkap kalian. Setelah itu anda dapat menggunakan kode undangan e424cb. Setelah itu ikuti petunjuk yang ada.
Perlu
kesabaran dan ketelatenan, terlebih lagi menunggu akun anda di
verifikasi oleh pihak UC. Setelah akun anda di setujui mulailah membuat
beberapa kontent, baik itu video, ataupun tulisan berupa berita, opini,
komik, cerpen dan lain sebagainya.
Sebagai
bahan informasi tambahan, conten yang anda buat sebaiknya di cek
selalu, karena terkadang muncul miss-persepsi antara penulis dengan para
editor yang bekerja di UC dikarenakan beberapa editor adalah langsung
dari negeri Tiongkok. Terkadang apa yang kita anggap biasa dan tidak
mengandung unsur sensitive di maknai sensitive oleh para editor.
Penulis
sendiri mengalami hal serupa, dimana beberapa artikel di tolak karena
ketidaksamaan dalam hal pemahaman persepsi dan makna sensitifitas,
pornografi, dan kekerasan. Apalagi konten yang sebenarnya adalah
original namun di anggap plagiat, hehe lumayan menguras emosi dan
tenaga. Hal itu wajar, tinggal ketelatenan anda yang bergerak. Tetap
semangat untuk selalu memberikan dampak atas kreasi anda kawan
No comments:
Post a Comment