Perselingkuhan
adalah bukti bahwa suatu hubungan sudah memiliki keretakan. Kadang kejadiannya
memang tidak terduga, namun benar adanya. Perselingkuhan terjadi dalam rumah
tangga akan memberikan banyak efek negatif baik dalam hubungan pribadi maupun
dalam hubungan keluarga. Akan lebih bermasalah lagi apabila dalam rumah tangga
tersebut sudah dikaruniai buah hati, karena akan berimabas pada perkembangan
psikologis anak nantinya.
Dalam
berumah tangga, menghadapi sebuah problem sudah menjadi kebiasaan. Karena
problemlah yang membuat sebuh hubungan menjadi lebih kuat. Lalu bagaimana
dengan terjadinya perselingkuhan dalam rumah tangga? Jawabannya adalah
bagaimana seseorang akan menyikapi kejadian tersebut. Ada sebagain orang yang
memilih memaafkan pasangannya dan tak sedikit pula yang memilih untuk
perceraian. Perlu untuk diketahui, penyebab terjadinya perselingukuhan dalam
rumah tangga adalah sebagai berikut.
1.
Adanya kedekatan emosional pasangan dengan orang
lain
Beberapa
fakta mengatakan bahwa penyebab seseorang memilih perselingkuhan bukan karena
teman dekatnya lebih seksi atau semacamnya, melainkan karena sudah adanya
kedekatan emosional. Kedekatan emosional ini harusnya terjalin antara pasangan
suami istri, bukan suami dengan wanita lain ataupun istri denga lelaki lain.
Hal ini akan mengakibatkan kecanggungan dan kurang bahkan tidak adanya
kesinambungan. Sehingga ketika dua pasangan ini bertemu, ekspresinya biasa saja
seolah-olah tidak terjadi apa-apa sebelumnya ditempat kerja.
2.
Kurang Menghargai Keberadaan Pasangan
Apabila
kita sudah tidak menghargai keberadaan pasangan maka hati-hati saja hal itu
bisa menjadi salah satu penyebab terjadinya perselingkuhan dalam keluarga.
Sadar atau tidak, menghargai keberadaan pasangan adalah salah satu kunci utama
untuk bisa membangun emosional. Lelaki biasanya membutuhkan sebuah pengakuan,
maka dari itu hal ini menjadi salah satu poin penting dalam hubungan rumah
tangga.
3.
Sendiri dan Kurangnya Perhatian
Perselingkuhan
dalam rumah tangga biasanya diawali dengan perasaan bahwa dia sendiri serta
kurangnya perhatian dari pasangannya. Hingga pada puncak kepecemasan dia tidak
lagi dianggap ada atau merasa diabaikan oleh pasangannya sendiri. Hal demikian
akhirnya memunculkan mainset bahwa perhatian akan didapatkan diluar rumah,
sehingga perselingkuhan menjadi salah satu jalan yang dipilih. Perasaan ingin
diakui dan diperhatikan adalah hal yang manusiawi, maka sebagai pasangannya
tentulah kita harus memahami apa yang dibutuhkan oleh pasangan. Berikan
perhatia itu, walaupun hanya perhatian secara sederhana untuk menghindari
terjadinya perselingkuhan dalam rumah tangga.
4.
Kurangnya Keterbukaan Antar Pasangan
Perselingkuhan
dalam rumah tangga bisa juga disebabkan karena kurangnya keterbukaan antar
pasangan. Misalnya saja, masih belum mengerti satu sama lain sehingga keegoisan
masih mendominasi hati kedua pasangan tersebut. Bukan hanya keterbukaan saja
yang perlu tetapi juga berkomunikasi menjadi poin penting juga. Karena jika
sudah bisa berkomunikasi dengan baik antar pasangan, sudah tentu tidak akan
sulit terbangun keterbukaan antar pasangan. Sehingga apabila dihadapkan dengan
suatu masalah, pasangan tidak akan membangun emosional dengan orag lain di luar
rumah.
Sekian
sedikit pembahasan mengenai apa saja penyebab terjadinya perselingkuhan dalam
keluarga. Semoga bermanfaat.
No comments:
Post a Comment