Kekayaan adalah salah satu idaman
dalam hidup. Ia juga menjadi kemewahan dalam hidup yang dimiliki oleh
segelintir orang. Menjadi kaya memiliki 2 karakteristik yang menyertainya. Yang
pertama adalah mendapatkannya dengan penuh perjuangan, atau ia menjadi kaya
memang dikarenakan keturunan.
Jika anda termasuk orang yang
kaya karena keturunan mungkin hal tersebut adalah sebuah keniscayaan yang
sah-sah saja. Toh anda kaya dikarenakan bapak-emak mu memberikan harta beserta
warisan yang banyaknya ga ketulungan. Itu adalah biasa.
Namun jika anda termasuk yang
memiliki kekayaan fenomenal dari jenis perjuangan, maka anda bukan hanya orang
yang beruntung semata, melainkan anda termasuk orang yang cakep maksimal.
Bagaimana tidak cakep maksimal, lah perjuangan serta doamu adalah senjata dan
kuncimu menuju impian yang paripurna yaitu mendapatkan sebuah kekayaan.
Ada beberapa faktor yang
menjadikan seseorang sulit miskin. Bahkan hingga ia mencapai usia “golden Age”
gelombang ke 2 di usia 40tahunan. Usia yang sejatinya banyak orang yang mulai
memiliki kemapanan dalam hidupnya. Kemapanan yang umumnya di miliki oleh para
pria ataupun wanita di usia tersebut diantaranya adalah, memiliki rumah, harta,
dan juga keluarga. Begitu mapannya bagi kehidupan batin dan juga hartawi.
Terlebih memiliki anak dan juga pasangan yang selalu memberikan ketenangan hati
di rumah.
Faktor tersebut diantaranya
adalah, perencanaan keuangan yang salah, hidup terlalu nyatai, dan tidak peka
pada peluang yang ada.
Faktor yang pertama yaitu
perencanaan keuangan yang amburadul. Perencanaan keuangan ini bisa jadi ia
tidak membuat beberapa planning yang tepat seperti investasi, ataupun menyimpan
sebagian uang untuk keperluan di masa yang akan datang.
Keborosan yang telah kadung
mengakar dalam hidupnya, secara perlahan membuat ia menuju jurang kenestapaan
dalam hidup. Akibatnya saat anda telah beranjak tua hidup mu hanya akan stagnan
dan tidak akan menuju kegemilangan dalam hal kekayaan. Uang yang telah anda
hamburkan tidak akan bisa kembali. Dan akhirnya hingga sampai pada akhirnya di
usia 40 tahunan pun anda hanya akan menjadi cecunguk nestapa yang tak
kaya-kaya.
Alasan selanjutnya anda tidak
kaya hingga mencapai usia 40 tahunan adalah anda terlalu nyantai. Rekan-rekan
anda yang telah berjuang bekerja keras dan merencanakan masa depan, namun anda
kerjanya hanya leyeh-leyeh dan menggantungkan diri anda kepada orang lain. Jika
anda masih saja melakukan hal ini maka, silahkan rasakan jika anda masih saja
miskin hingga sampai dengan usia 40 tahun.
Akibat terlalu santai akhirnya
hidup anda pun sulit untuk menangkap beberapa peluang usaha yang sejatinya
potensial untuk membawa anda menjadi kaya. Untuk itulah agar anda dapat menjadi
kaya bahkan sebelum usia 40thn jangan sekali-kali anda kerjaannya leyeh-leyeh.
Itulah beberapa alasan yang
menjadi penyebab anda tidak kaya-kaya bahkan setelah anda mencapai usia 40
tahunan. Rubahlah sikapmu, rubahlah hidupmu, maka kehidupan yang kamu inginkan
akan anda dapatkan.
No comments:
Post a Comment